cs.darullughah@gmail.com 0811 6899 001
  • Generic placeholder image
    List-based media object
    Cras sit amet nibh libero, in gravida nulla. Nulla vel metus scelerisque ante sollicitudin. Cras purus odio, vestibulum in vulputate at, tempus viverra turpis.
  • Generic placeholder image
    List-based media object
    Cras sit amet nibh libero, in gravida nulla. Nulla vel metus scelerisque ante sollicitudin. Cras purus odio, vestibulum in vulputate at, tempus viverra turpis.

Urgensi Bahasa Arab Sebagai Pengantar

Komunikasi Untuk Generasi Muslim Masa Kini


Ade Warni, Institut Agama Islam Almuslim Aceh

Juara 1 Lomba Artikel DLA Fair 2022


Sesungguhnya Kami menjadikan Al-Qur’an dalam bahasaArab supaya kamu memahaminya.” (QS. Az-Zukhruf:3)


Bahasa adalah ucapan atau lambang bunyi yang dimiliki manusia untuk berkomunikasi dengan manusia lainnya dan menggunakan tanda, misalnya kata dan gerakan. Bahasa juga digunakan untuk mengungkapkan ide, pikiran maupun perasaan manusia. Dilansir dari laman Ethnologue, ada 7.139 bahasa yang digunakan di seluruh dunia. Dari sekian banyak bahasa, tentu tidak asing bagi kita mendengar bahasa Arab. Bahasa Arab merupakan salah satu bahasa dari rumpun bahasa Semit Selatan yang digunakan oleh orang-orang yang mendiami Semenanjung  Arabia  di  bagian  barat  daya  Benua  Asia.  Bahasa  Arab  telah  mengalami perjalanan sejarah yang sangat panjang, seiring dengan perluasan penyebaran agama Islam dari waktu ke waktu, abad ke abad, sehingga sekarang bahasa Arab menjadi bahasa resmi di berbagai negara, antara lain: Yordania, Suriah, Tunisia, Arab Saudi, Sudan, Mesir, Maroko, Al- Jazair, Libanon, Libya, Iran, Irak dan negara-negara lain yang ada di Semenanjung Arabia.


Perlu diketahui bahwa hingga saat ini bahasa Arab diyakini sebagai bahasa tertua di dunia,  dalam pertumbuhan  dan  perkembangan  tidak diketahui  dengan  pasti,  tetapi  teks bahasa Arab tertua ditemukan dua abad sebelum Islam datang yaitu yang dikenal dengan sebutan  Sastra Jahiliah (Al-Adab  al-Jahili).  Pada  tahun  1973,  bahasa  Arab  secara  resmi dikatakan sebagai bahasa Internasional yang sah untuk digunakan dalam lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Hal ini menunjukkan bahwa bahasa Arab sudah bersanding dengan bahasa-bahasa lainnya seperti bahasa China, bahasa Inggris, bahasa Rusia dan bahasa Perancis. Bukti lain yang menunjukkan bahwa bahasa Arab telah diakui dunia adalah dengan telah ditetapkannya Hari Bahasa Arab Sedunia oleh Organisasi Pendidikan, Keilmuwan, dan Kebudayaan PBB, yang dalam bahasa Inggris disebut UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) yang diperingati setiap tanggal 18 Desember. Penetapan itu hasil inisiatif dua negara anggota UNESCO; Maroko dan Arab Saudi guna menjadikan bahasa Arab sebagai bahasa resmi yang digunakan dan diakui oleh dunia Internasional. Karena bagaimanapun bahasa Arab punya peran besar dalam kemajuan peradaban dunia modern sekarang ini. Terbukti bahwa banyak ilmuwan-ilmuwan yang memberikan sumbangan pemikiran dan hasil penemuannya dan itu ilmuwan muslim, mereka menggunakan bahasa Arab untuk karya-karya mereka. Bahasa Arab ialah bahasa yang telah digunakan oleh lebih dari 422 juta jiwa di dunia ini sebagai bahasa percakapan atau komunikasi mereka.


Di era milenial ini segalanya serba praktis, hal ini dikarenakan telah lahirnya teknologi- teknologi  yang  canggih.  Segala  informasi  dan  wawasan  ilmu pengetahuan  bisa  diperoleh dengan mudah melalui internet, sehingga segala hal yang terjadi di seluruh pelosok dunia dapat dengan mudah diakses dan diketahui. Tidak dapat dipungkiri akibat semakin merambahnya teknologi  dan gadget  di  era masa kini  maka semakin besar  pula  keinginan masyarakat untuk banyak mempelajari bahasa, dikarenakan dengan banyak menguasai bahasa maka  generasi  muda  masa  kini  akan  dengan lebih  mudah  untuk  berkomunikasi  atau berinteraksi dengan dunia melalui jejaring internet. Oleh karenanya generasi penerus bangsa merasa   perlu  untuk  memahami   berbagai   bahasa   yang   sudah   diakui   sebagai   bahasa Internasional demi mengikuti zaman yang terus mengalami perkembangan, tak terkecuali dengan bahasa Arab.


Para cendekiawan dunia mengatakan bahwa “Dengan menguasai bahasa Arab dan bahasa Inggris,  kita  akan  menguasai  dua  kehidupan  dunia”. Sejatinya  baik  bahasa  Arab maupun bahasa Inggris sama-sama penting untuk dikuasai, yang mana keduanya memiliki akar sejarah yang amat panjang dan warisan peradaban yang paling banyak. Hampir dua pertiga penduduk dunia menggunakan kedua bahasa ini. Walaupun demikian, bahasa Arab tentu tidak dapat dipisahkan dari kehidupan umat Islam. Hal ini dapat dilihat dari sumber pokok ajaran Islam yakni Al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah yang berbahasa Arab. Oleh karenanya bahasa Arab dikatakan sebagai bahasa pemersatu umat manusia.


Seperti ayat al-Qur’an yang telah disebutkan diatas yaitu QS. Az-Zukhruf ayat 3, bahwa Allah telah menjadikan Al-Qur’an dalam bahasa Arab supaya umat manusia memahaminya. Berarti, untuk memahami Al-Qur’an maka diperlukan penguasaan bahasa Arab. Hal inilah yang menjadi pertimbangan bagi generasi muslim masa kini untuk mempelajari bahasa Arab. Hal ini bukan berarti bahasa Arab hanya digunakan didalam Al-Qur’an maupun Hadits saja, melainkan juga sudah diakui sebagai bahasa Internasional. Hal ini menunjukkan bahasa Arab bukan hanya digunakan dalam kitab kuning, akan tetapi sudah digunakan dalam dunia pendidikan, politik, ekonomi Internasional dan lain sebagainya.


Dalam dunia pendidikan, sekolah maupun madrasah sudah memasukkan mata pelajaran  bahasa Arab.  Dalam  dunia  politik,  bahasa  Arab digunakan  untuk  berkomunikasi dalam  konferensi antar duta  negara  guna  menyampaikan  pesan  dari  seorang  pemimpin negara. Lagi-lagi sangat penting bahwa bahasa Arab memiliki peran penting dalam hal perkembangan ekonomi Internasional, yakni kawasan Timur Tengah yang notabene masyarakatnya berbahasa Arab   diakui sebagai sumber daya energi dan mineral dunia. Oleh karena itu, berbagai kalangan dunia yang berkepentingan membuka jalur komunikasi dengan negara-negara  Timur  Tengah  dan  berpikir serta  mengambil sikap  bahwa  mereka membutuhkan penguasaan bahasa Arab sebagai pintu masuk komunikasi antar budaya.


Walaupun bahasa Arab mendunia, akan tetapi minat generasi muslim masa kini untuk mempelajari bahasa Arab masih memprihatinkan. Padahal menguasai bahasa Arab seharusnya menjadi keperluan bagi setiap muslim, yang mana dengan bahasa Arab menjadikan seorang muslim  dengan  mudah  memahami  serta  mendalami  agama  Islam  melalui  Al-Qur’an  dan Sunnah yang nantinya diharapkan supaya terciptanya generasi muslim masa kini yang tidak hanya seorang intelektual dan mampu bersaing di kancah global, akan tetapi juga mampu memahami Islam sebagai agama yang Rahmatul Lil ‘Alamin dan kelak membawa perubahan yang lebih baik bagi agama, masyarakat, bangsa, negara serta dunia. Dengan demikian, sangat penting bagi generasi muslim masa kini untuk terus mengkaji dan bisa berkomunikasi dalam bahasa Arab karena mempunyai peran yang sangat besar dalam semua bidang, baik itu dari segi ilmu pengetahuan maupun teknologi global.


Sebagai penutup, ada sebuah puisi murni hasil ciptaan sendiri yang ingin penulis sampaikan mengenai bahasa Arab itu sangat penting untuk dikuasai generasi muslim masa kini, yakni yang berjudul “Bahasa Arab, Bahasa Ihtimam”.


Bahasa Arab adalah bahasa Al-Qur’an, bahasa umat Islam, bahasa akhir zaman.

Yang ketika digenggam, membawa kepada kenikmatan gaya diksi yang mendalam.

Generasi yang beriman. Ingat, bahasa Arab adalah bahasa yang ihtimam. Bagian dariIslamnya seorang insan.